Rabu, 30 November 2011

     Suatu solusi nh klo kita pengen nanem poon ato tumbuhan di rumah kita tapi gak ada lahan yang cukup :( , tapi ada nh caranya dengan Hidroponik langsung baca aje ye :D


      Hidroponik merupakan teknik peneneman tumbuhan tanpa tanah. Bukan hanya dengan air sebagai media pertumbuhannya, seperi makna leksikal dari kata hidro yang berarti air, tetapi juga depat menggunakan media -media tanam selain tanah seperti kerikil, pasir, sabut kelapa , zat silikat , pecahan batu karang atau batu bata, potongan kayu dan busa.



      Mungkin , sebagian besar orang tidak akan percaya bahwa diantara ratusan tomat yang dimakan tidak tumbuh di atas tanah, melainkan di air. Seperti percobaan yang dilakukan oleh salah satu bapak Hidroponik, Dr. W.R. Gericke meneliti sistem Hidroponik ini karena dia melihat luas tanah di sekelilingnya terasa semakin menciut untuk ditumbuhi berbagai tanaman.

     Hasil penelitianya yang mudah dan praktis ini pun cepat diketahui seantero Amerika. Bahkan , tentara-tentara Amerika yang dinas di pulau-pulau gersang dan terisolasi pun ikut meumbuhkan tanaman sayuran di ruang tertentu dengan menggunakan sisten hidroponik. begitu pula di Jepang,yang melaksanakan sistem penanaman Hidroponik segera setelah Perang Dunia II untuk persediaan makanan bagi tentara pendudukan Amerika.


    Sejak saat itu banyak dibuat unit hidroponik yang berskala besar di Meksiko, Puerto Rico, Hawaii, Israel, Jepang, India dan Eropa. Secara lebih kompleks lagi, hidrponik dijadikan sebagai bisnis besar dan diselenggarakan proyek riset terhadapnya. Selain itu, juga banyak berdiri perusahaan-perusahaan yang menaruh perhatian pada bidang bercocok tanam paling logis dibumi dengan penduduk yang terus bertambah.

   Menurut Nicholls (1986), semua ini dimungkinkan dengan adanya hubungan yang baik antara tanaman dengan tempat pertumbuhannya. Elemen dasar uang dibutuhkan tanaman sebenarnya bukanlah tanah tetapi cadangan makanan serta air yang terkandung dalam tanah yang diserap oleh akar dan juga dukungan yang diberikan tanah dan pertumbuhannya. Dengan mengetahui ini semua, dimana akar tanaman yang tumbuh di atas tanah menyerap air dan zat-zat hara dari dalam tanah. Hal ini berarti tanpa tanah pun, suatu tanaman dapat tumbuh asalkan diberikan cukup air dan garam-garam yang merupakan nutrisinya.

   Manipulasi yang dapat dilakukan selain perlakuan di atas adalah pengontrolan. Dengan perawatan rutin (sehari hanya memakan waktu maksimal 20 menit), kita dapat menikmati   bermacam-macam buah dan sayuran, rampah-rempah, dan tanaman obat.

  Metode hidroponik memungkinkan orang-orang yang tinggal di rumah dengan halaman yang sempit dapat menikmati buah dan sayuran dari tangan dingin di tempat sendiri karena penanaman secara hidroponik tidak memerlukan tanah. Keuntungan yang diperoleh denga sistem penanaman hidroponik ini juga melimpah. Pada bidang tanah yang sempit dapat ditumbuhi lebih nayak tanaman dari yang seharusnya. Air dan pupuk dapat lebih awet karena dapat dipakai ulang. Nicholls (1986) menambahkan pula, hidroponik memungkinkan kita untuk mengatur tanaman lebih teliti dan menjamin hasil ayng baik dan seragan

Iseng-iseng bertanam gak rugi jg dan gw pikir seru jg nanem pake cara kayak gini , karena biasanya hasil panen pake cara gini sering disebut sayuran ORGANIK dan harga jualnya tinggi :D , kira-kira tertarik gak lo, coba aja di rumah :D

Sumber :Dari Buku "BIOLOGI UNTUK SMA DAN MA KELAS XII , KARYA : KUSNADI DAN DIDIK PRIYANDOKO"  www.pikiran-rakyat.com

    




       

0 komentar:

Posting Komentar